Tuesday, June 28, 2016

Bukan Cuma Hati, Jalur Kereta Juga Perlu Diperhatikan



Ada yang berbeda dari suasana Stasiun Tanjung Priok Sabtu (25/06) pagi lalu. Stasiun yang biasanya tidak penuh dengan hiruk pikuk, menunjukkan sebuah aktifitas baru kala itu. Ya, hari itu ada kegiatan Bakti Sosial (baksos).

Adalah KRL-mania yang menyelenggarakan baksos tersebut. Mereka merupakan sebuah komunitas pengguna KRL se-Jabodetabek dan saban tahun rutin menggelar baksos. Tahun ini giliran para Petugas JPJ (Juru Penilik Jalur) yang menjadi saasran baksos. Sejatinya, kegiatan ini merupakan bukti kepedulian para pengguna KRL kepada petugas yang menjadi unsung hero bagi keberlangsungan perjalanan kereta api.

Baksos diawali oleh pembawa acara yang mewakili KRL-mania demi sekedar kata pengantar sebagai pembuka acara. Kemudian dilanjutkan sambutan dari Direktur Keselamatan dan Keamanan PT KAI, Slamet Suseno Priyanto. Dalam kesempatan ini Suseno menyampaikan rasa terima kasih kepada KRL-mania karena kepeduliannya terhadap petugas-petugas yang mendukung kelangsungan perjalanan kereta api. Beliau berharap kegiatan ini tidak hanya kali itu dilaksanakan, tapi menjadi kegiatan yang sinambung dan juga berpesan kepada para petugas JPJ agar menjaga kesehatan karena pekerjaan yang mereka tekuni saat ini merupakan pekerjaan yang berat dan menuntut kondisi prima.
Suasana kegiatan Baksos KRL Mania 2016


Tidak jauh berbeda dengan apa yang disampaikan oleh Suseno, Kepala Stasiun Tanjung Priok, Setiawan yang akrab disapa dengan Iwan juga menyampaikan rasa bangga dan berterima kasih atas rasa peduli yang ditunjukan melalui kegiatan baksos ini dan berharap moment ini dapat berlanjut sebagai wahana berkomunikasi dan bersilaturahmi.

Pada penyelenggaraan bakti sosial tahun ini, dana yang terkumpul sebesar Rp. 10.608.893,- dan disampaikan kepada petugas JPJ dalam bentuk paket sembako. Sebagai sambutan penutup, Nur Cahyo selaku Ketua KRL-mania menghaturkan ribuan terima kasih atas sumbangan dan kepedulian dari para donatur dan sponsor. Juga disampaikan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya sebagai bentuk rasa terima kasih atas kerja keras para petugas JPJ sehingga perjalanan kereta berlangsung lancar. Seperti yang bisa dilihat, intensitas perjalanan kereta semakin meningkat setiap harinya karena pengguna jasa transportasi kereta semakin banyak.

Nur Cahyo menyerahkan paket sembako kepada petugas JPJ
Nur Cahyo juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Stasiun Tanjung Priok karena telah diizinkan untuk menyelenggarakan kegiatan di stasiunnya dan berharap ke depannya volume perjalanan kereta ke Tanjung Priok dapat ditambah dengan melihat potensi wisata yang ada di sekitaran wilayah Tanjung Priok.

Penyerahan baksos kepada 86 orang petugas JPJ DAOP 1 berlangsung singkat, karena para petugas tersebut harus bersiap kembali melaksanakan tugasnya. Petugas JPJ memiliki andil penting dalam keberlangsungan perjalanan kereta api. Para unsung hero ini bekerja dengan cara berjalan kaki menyusuri jalur-jalur yang akan dilewati oleh Commuter Line hanya dengan berbekal peralatan sederhana seperti kunci inggris, senter dan handphone sebagai  alat komunikasi. Mereka menyusuri jalur sejauh 6 – 8 km di bawah terik matahari dan kegelapan malam.

“Lebih baik ketemu setan, daripada ketemu orang” ujar salah seorang petugas JPJ ketika sedang berbincang dengan mereka. Pak Sarno yang telah mengabdi kepada PT KAI sejak tahun 1986 menyampaikan suka duka yang sering dialami saat menjalankan tugasnya “Kalau panas ya kepanasan, tapi yang berat kalau sudah hujan badai. Mau tidak mau harus tetap jalan, takut ada longsor atau pohon tumbang”. Hal serupa juga disampaikan oleh Tihar yang sudah menjadi petugas JPJ selama 5 tahun, “Daerah rawan itu sekitaran Rawa Buaya di KM 8 – 10”  imbuhnya.

Sudah terbayang bagaimana jika tidak ada mereka yang rela berpanas dan berjalan kaki dengan jarak yang terbilang tidak dekat itu. Perjalanan kereta akan lebih banyak mengalami gangguan pastinya. (rindangayoe/VI/16)

Anggota KRL-Mania berfoto bersama dengan para Petugas JPJ, Direktur Keselamatan dan Keamanan PT KAI, Kepala Stasiun Tanjung Priok usai kegiatan


No comments: